PENGALAMAN HIDUP REMAJA YANG MENGALAMI PREMENSTRUAL SYNDROME (PMS) DI SMK MOCH TOHA CIMAHI

Authors

  • Wulan Julianti
  • Dewi Marfuah
  • Suci Noor Hayati

DOI:

https://doi.org/10.33755/jkk.v3i2.86

Keywords:

pengalaman, remaja wanita, premenstrual syndrome

Abstract

Masa remaja merupakan masa peralihan dari masa kanak-kanak ke masa dewasa. Pada remaja wanita akan terjadi pematangan seksual yang ditandai dengan datangnya menstruasi. Menjelang datangnya menstruasi seorang wanita akan mengalami premenstrual syndrome (PMS). Gejala yang ditimbulkan PMS meliputi gejala afektif dan gejala somatik. Gejala tersebut akan berdampak pada kualitas hidup remaja, karena bila tidak ditangani dengan baik tentunya dapat mengganggu aktifitas remaja baik itu dirumah maupun di sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengalaman hidup remaja yang mengalami PMS di SMK Moch Toha Cimahi. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan desain fenomenologi deskriptif, data diperoleh dari hasil wawancara. Informan dalam penelitian ini berjumlah lima orang. Data yang dikumpulkan berupa hasil rekaman wawancara dan catatan lapangan yang dianalisis dengan teknik Collaizi. Penelitian ini menghasilkan lima tema yaitu: Berbagai perubahan fisik, Psikologis dan perilaku dialami remaja saat PMS, PMS dirasakan mengganggu hubungan interpersonal dan aktivitas sosial, Penanganan non farmakologi lebih banyak dilakukan remaja saat mengalami PMS, Faktor eksternal dan internal menjadi alasan remaja saat melakukan penanganan, Gejala dirasakan berkurang setelah dilakukan beberapa penanganan. Hasil penelitian ini dapat memberikan gambaran kepada remaja mengenai pengalaman remaja dalam menghadapi PMS. Disarankan bagi tenaga kesehatan khususnya perawat untuk memberikan pendidikan kesehatan kepada remaja mengenai menstruasi dan gangguannya, khususnya premenstrual syndrome.

References

Andrews, Gilly. (2009). Buku Ajar Kesehatan Reproduksi Wanita (edisi 2). Jakarta: EGC.

Arisman. (2008). Gizi dalam Daur Kehidupan (edisi 2). Jakarta: EGC.

Lubis, N. L. (2013). Psikologi Kespro Wanita dan Perkembangan Reproduksinya. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Notoatmodjo. (2007). Promosi Kesehatan Teori & Aplikasi. Jakarta: Rineka Cipta.

Sari, N. (2013). Pengalaman Mengatasi Nyeri Menstruasi pada Remaja di MA Darul Ulum Demak. Skripsi Fakultas Ilmu Keperawatan dan Kesehatan Universitas Muhammadiyah Semarang.

Sianipar, O., dkk. (2009). Prevalensi Gangguan Menstruasi dan Faktor-faktor yang Berhubungan pada Siswi SMU di Kecamatan Pulo Gadung Jakarta Timur. Majalah Kedokteran Indonesia, 59, (7), 309-310. 14 November 2015. http://indonesia. digitaljournals.org/index.php/idnmed/article/download/653/648

Sibagariang, E.E., Pusmaika, R., Rismalinda. (2010). Kesehatan Reproduksi Wanita. Jakarta: Trans Info Media.

Silvia, M. (2014). Hubungan Pengetahuan dan Motivasi Remaja Putri dengan Penanganan Sindrom Pramenstruasi di SMA Muhamadiyah 5 Yogyakarta.

Soekanto. (2012). Promosi Kesehatan Kebidanan. Jakarta: Rineka Cipta.

Suparman, E. (2011). Premenstrual Syndrome. Jakarta: EGC.

Thomas, Silvy. (2009). Assessing the Knowledge of Premenstrual Syndrome and its Management Among Adolescent Girls. Master’s degree in nursing ST. John’s college of nursing.

Wahyuni. (2014). Gambaran Sindroma Pramenstruasi dari Gejala Emosional dan Fisik pada Siswi SMP Muhammadiyah 1 Surakarta. Profesi. (11). 4-5. 9 Mei 2016. http:// ejournal.stikespku.ac.id/index.php/mpp/article/view/73

Zulaikha, F. (2010). Hubungan Pengetahuan Kesehatan Keproduksi Remaja Putri terhadap Sikap Menghadapi Premenstrual Syndrome di SMA N 5 Surakarta. Karya Tulis Ilmiah Program Studi D IV Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret.

Downloads

Published

2017-11-30

How to Cite

Julianti, W., Marfuah, D., & Noor Hayati, S. (2017). PENGALAMAN HIDUP REMAJA YANG MENGALAMI PREMENSTRUAL SYNDROME (PMS) DI SMK MOCH TOHA CIMAHI. Jurnal Keperawatan Komprehensif (Comprehensive Nursing Journal), 3(2), 63–71. https://doi.org/10.33755/jkk.v3i2.86